Kasih Seorang Bapak - Video

Video ini menceritakan sebuah keluarga yang [hanya] terdiri dari seorang bapak dan anak. Dalam video tersebut, mereka berasal dari Thailand atau Filipina. Dikarenakan tulisan yang terpampang [gak enak ya ngomongnya] disitu adalah tulisan tagalog atau entah apalah. Aku tidak tau artinya!!

Kembali ke topik . . . . . .

Cerita ini bermula dari kekesalan anak terhadap bapaknya yang ternyata membisu, teman-teman.
Dengan kata lain hanya bisa berkomunikasi lewat bahasa isyarat doang. Lha si anak ini tidak mau mempunyai ayah seperti itu. Larilah dia [minggat paling] kemana saja. yang penting gak terlihat oleh bapaknya. Bahkan di salah satu adegan dia menjadi salah seorang wanita panggilan, atau sering disebut penjaja kenikmatan [lebih vulgar lagi PSK atau Pekerja Seks Komersial]
Pada suatu hari, bapaknya ingat pada ulang tahun sang putri tercinta. Di meja makan dia menyiapkan kue ulang tahun untuk dia. Lalu dia mendengar ada orang yang mengedor mengetuk pintu rumahnya. Dan itu ternyata anaknya. Tetapi dia dalam keadaan sekarat. Lalu dia membawanya ke rumah sakit. Dia tidak menginginkan putrinya meninggalkan dunia ini. Si bapakpun lalu merelakan darahnya untuk anaknya [anaknya kehabisan darah sepertinya].
Setelah si anak bangun dan sadarkan diri, ia melihat bapaknya di samping kasurnya dalam keadaan tidak bernyawa. Si anak pun lalu menangis dan menyesali dirinya sendiri.

Untuk lebih jelasnya, lihat saja video di bawah ini :

Sekarang aku mau tanya ke temen-temen sekalian : 

1. Gimana perasaan temen-temen jika orang yang kita kasihi, terutama orang tua rela menyerahkan hidupnya [rela berkorban gitu deh] untuk temen-temen?
2. Temen-temen pasti sakit hati kan kalau orang tua kita mempunyai kekurangan? Seperti video diatas contohnya. Bapak si anak itu bisu, tidak bisa ngomong.
   Saranku : saja untuk kalian [teman-teman yang memiliki orang tua yang kekurangan] terimalah saja itu. Karena dari situlah orang tua kita berusaha memberikan yang terbaik untuk kita. Dan itu merupakan anugerah dari Tuhan.
3. Marilah kita merngucapkan syukur selalu karena kita mempunyai orang tua yang, puji Tuhan, masih lengkap. Bisa ngomong, bisa berjalan, bisa melakukan segalanya dengan normal

Untuk menjawab pertanyaan tersebut silahkan berkomentar di bawah ini. Sudah ada kolomnya kok

Bagi temen-temen yang pingin berkomentar tapi tidak punya akun, bisa pake name/URL atau pake Anonymous bisa kok. Kayak gambar di bawah ini :